Wali Kota Senduk Hadiri Ibadah Syukur HUT Ke-23 JEMAAT GMIM NIMAHESAAN Pinaras

Tomohon4 Dilihat

-KB.COM-IBADAH SYUKUR HUT KE-23 DAN IBADAH MENYAMBUT NATAL YESUS KRISTUS JEMAAT GMIM “NIMAHESAAN” PINARAS bertempat  di Gedung Gereja Nimahesaan Pinaras Tomohon, Senin (29/11/2021).
​​
Khadim dalam ibadah syukur Ketua BPMW Tomohon 3 Pdt. Gretty Rampisela Lomboan, MTh

Wali Kota Tomohon Caroll Senduk, SH yang tutut menghadiri dalam sambutan mengatakan perayaan hari ulang tahun dan ibadah menyambut natal saat ini, saya mengajak kita sekalian untuk mewujudkan pembaharuan hati yang penuh kasih dan damai, penuh kerendahan hati, saling tolong-menolong dan saling mendukung dan memaafkan antara satu dengan lainnya, sehingga sukacita dan makna natal tahun ini akan semakin berarti bagi kita.

Marilah kita mengambil makna hari ulang tahun jemaat dan kelahiran Tuhan Yesus Kristus yang lahir ke dunia dengan penuh kesederhanaan untuk melayani, bahkan menebus dosa umat manusia. Hal itu pula yang kiranya dapat menjadi kesaksian kita melalui tugas-tugas dan tanggung jawab masing yang dipercayakan Tuhan bagi kita sekalian.

Kota Tomohon pada tahun 2021 ini telah dicanangkan sebagai kota toleransi di Indonesia oleh Wakil Presiden, karena berhasil mempraktekkan toleransi yang paling baik. Begitu pula dengan capaian prestasi diantaranya menerima penghargaan bpjs ketenagakerjaan 2021, penghargan kota sehat tertinggi swasti saba wistara serta penghargaan lainnya. ​

Mari kita jaga iman dan imun di tengah perayaan hari ulang tahun jemaat saat ini dan dalam ibadah menyambut natal 2021. Bagi masyarakat yang belum di vaksin agar segera mengikuti program vaksinasi ini untuk kesehatan dan keselamatan kita semua. Sehingga kita sekalian akan tetap sehat dan beraktifitas dengan mengedepankan protokol kesehatan ketat.

Pemerintah Pusat telah menerapkan PPKM Level III untuk seluruh daerah di Indonesia dari tanggal 24 Desember 2021 s/d 2 Januari 2022. Tentunya ini bermaksud agar kita semua tetap waspada dan mentaati himbauan pemerintah, covid itu masih ada 80% kematian itu karena orang-orang yang belum di vaksin, jelas Wali Kota.