Katabrita – Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara menetapkan sejumlah program unggulan di bidang pendidikan, kesehatan, dan perlindungan sosial sebagai bagian dari RPJMD 2025–2029. Gubernur Yulius Selvanus menegaskan, kebijakan ini dirancang untuk membangun generasi berkualitas sekaligus menjamin kesejahteraan masyarakat.
Dalam sambutannya di rapat paripurna DPRD, Jumat (8/8) 2025, Gubernur Yulius menyampaikan bahwa pendidikan dasar 13 tahun menjadi salah satu prioritas utama. Program ini mencakup satu tahun pendidikan prasekolah (PAUD) dan 12 tahun pendidikan dasar dan menengah.
Selain itu, program Makan Bergizi Gratis (MBG) akan diperluas untuk memastikan anak-anak memperoleh gizi seimbang, didukung pendidikan vokasi, penguatan sains, teknologi, digitalisasi, dan peningkatan layanan kesehatan dasar.
Di sektor kesehatan, Pemprov Sulut menargetkan peningkatan Universal Health Coverage (UHC) untuk memperluas jangkauan layanan, pembangunan fasilitas kesehatan baru, serta penguatan jaring pengaman sosial.
“Pendidikan dan kesehatan adalah investasi jangka panjang. Dengan SDM yang unggul dan masyarakat yang sehat, kita akan lebih siap bersaing,” ujar Yulius.
Program lain yang akan dijalankan mencakup peningkatan angka partisipasi murni (APM) SD/SMP, pembangunan sekolah kejuruan (SMK), serta pemerataan akses pendidikan dan layanan kesehatan di daerah terpencil.
Melalui program unggulan ini, Pemprov Sulut optimistis dapat mewujudkan visi Sulawesi Utara Maju, Sejahtera, dan Berkelanjutan dengan landasan SDM yang kuat dan masyarakat yang terlindungi.
(*/in)
