MANADO – Dihadiri 64 atau lebih dari setengah Ketua Wilayah, GMIM Getsemani Sario Kotabaru (Sakobar) wilayah Manado Sario sukses menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) P/KB Sinode GMIM, Sabtu (01/05/21).
Ketua P/KB Sinode GMIM Pnt. DR. GS Vicky Lumentut, SH, MSi, DEA dalam sambutannya mengatakan rakor ini adalah bagian program kerja P/KB Sinode GMIM di tahun 2021 hasil dalam pembahasan sidang majelis sinode tahunan 2020 di wilayah Lembean Kora-Kora Minahasa.
“Sebagai Ketua Komisi P/KB Sinode GMIM saya menyampaikan banyak terimahkasih dan selamat kepada rakan-rekan kita P/KB di Wilayah Manado Sario yang telah bersedia dan melaksanakan dengan baik agenda rakor ini, terimakasih atas persiapan yang luar biasa,” ungkap Lumentut.
Anggota Komisi P/KB sinode GMIM Pnt. Jendry Sualang, SPd, MAP saat di wawancara wartawan usai rakor mengatakan ini adalah kegiatan yang luar biasa.
“Kita sudah mengevaluasi kegiatan-kegiatan P/KB se sinode GMIM dan juga merencanakan kegiatan-kegiatan kedepan,” jelas Sualang.
Untuk kegiatan-kegiatan kata Sualang seperti Hut P/KB didalamnya ada beberapa kegiatan yang rencananya akan dilaksanakan di wilayah Mapanget Satu.
Tapi walaupun ada usulan-usulan dari panitia akan ada revisi juga dari teman-teman P/KB sinode GMIM atas dasar masukan-masukan daripada rakor ini. Jadi luar biasa penerimaan dari tuan rumah Pnt Dr Roland Roeroe.
“Secara garis besar rakor ini berlangsung dengan baik termasuk juga ada yang bertanya P/KB ini untuk keberadaan mengarah kemana atau mengikuti kemana tentang tata gereja. Jadi kami menghimbau juga bahwa kita P/KB se-sinode GMIM mau tidak mau,suka atau tidak suka harus mengikuti hasil keputusan pimpinan sinode yang sah,” terangnya.
Hasil keputusan pimpinan sinode yang sah menghasilkan tata gereja 2021 menggantikan tata gereja 2016, karena pemahaman saya bahwa organisasi GMIM adalah organisasi yang transformasional termasuk juga pemimpin-pemimpin GMIM adalah transformasional.
“Pemimpin yang transformasional adalah pemimpin yang suka menuangkan ide dan gagasan untuk suatu perubahan dalam rangka perbakan yang lebih baik,” terangnya lagi.
“Harapan kami hasil daripada rakor ini semua P/KB baik yang ada di aras jemaat dan wilayah termasuk sinode harus mau dan mampu mensosialisasikan tata gereja 2021, supaya benar-benar pemilihan pelayan khusus (Pelsus) tahun 2021 untuk aras sinode boleh berlangsung dengan baik dan sesuai dengan tata gereja 2021,” pungkas Sualang.
Sementara, Ketua Rayon P/KB GMIM Minut Pnt Denny Kamlon Lolong mewakili peserta yang hadir mengatakan sesuai dengan laporan ketua panitia pak Pnt Dr Roland Roeroe rakor hari ini berbeda dengan rakor yang sebelumnya.
Jadi ada rakor sebelum pemilihan walikota ada rakor pasca pemilihan walikota ternyata setelah pemilihan walikota semua menyatu kembali dalam wadah organisasi P/KB dengan kehadiran sudah melebihi dari yang diharapkan. Masa sebelum pandemi kemarin hanya 22 wilayah sekarang ada sekitar 64.
“Dan kami perwakilan peserta P/KB Minahasa Utara tentu P/KB Minut mendukung semua program-program P/KB yang ada di tingkat sinode, apa yang sudah diputuskan lewat rakor ini kami tetap akan sepakat dan mendukung semua kebijakan-kebijakan sampai pada pemilihan nanti, baik Hapsa maupun Hut P/KB di tahun ini,” beber Lolong.
Ketua P/KB GMIM Getsemani Sakobar Wilayah Manado Sario Pnt Dr Roland Roeroe menyampaikan apresiasi atas kehadiran lebih dari setengah Ketua P/KB wilayah se sinode GMIM serta para komisi P/KB. “Dalam berbagai kondisi apapun mari selalu tetap menjaga persatuan dan tetap semangat dalam pelayanan,” ujar Roland Roeroe yang juga adalah Koordinator P/KB GMIM Rayon Tomohon. (redaksi)
