TOMOHON – Wali Kota Tomohon Caroll J A Senduk SH bersama Ketua Panitia TIFF 2022 Vonny Pangemanan sebagai narasumber dalam acara “Nyiur Menyapa” di Studio I TVRI Sulut, Jumat (29/07/22).
Acara yang bertajuk “Menuju Festival Bunga Kota Tomohon” memperbincangkan kesiapan dalam rangka pelaksanaan Tomohon International Flower Festiva (TIFFl) 2022.
Walikota Senduk menjelaskan dalam mempersiapkan TIFF, pihaknya bersama dengan panitia sementara mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik.
“Adanya kegiatan ini akan berdampak baik kepada masyarakat, seperti dalam peningkatan ekonomi masyarakat, disamping itu peningkatan kepariwisataan di Kota Tomohon,” kata Senduk.
Lagi kata Senduk, salah satu dampak adanya TIFF, seperti bertambahnya omset para petani bunga. Kebutuhan bunga dari para petani, bukan hanya dengan adanya kegiatan TIFF tetapi dalam setiap saat, kenyataannya bukan hanya masyarakat Kota Tomohon yang membutuhkan bunga, banyak juga masyarakat dari daerah lain yang membeli bunga di Kota Tomohon.
Menurut Senduk, kegiatan TIFF bukan hanya berdampak pada masyarakat Kota Tomohon tetapi Sulawesi Utara secara luas. Kegiatan ini tentu akan bermanfaat bagi masyarakat Kota Tomohon dan Sulut pada umumnya.
“Kota Tomohon tahun ini menargetkan 50 ribuan pengunjung yang akan datang di Tomohon termasuk yang berkunjung dalam kegiatan TIFF 2022,” terangnya.
Ketua panitia TIFF Vonny Pangemanan menguraikan agenda TIFF akan ada berbagai kegiatan seperti parade atau pawai kendaraan hias, didalamnya ada penampilan fashion carnival, flower girl dan berbagai tampilan lainnya yang dikolaborasikan. Kegiatan lainnya akan melibatkan masyarakat.
Meskipun kegiatan internasional, TIFF tetap mengangkat kearival lokal seperti musik bambu, kolintang yang akan berkolaborasi, dan ada lomba-lomba kesenian dan lain sebagainya.
“TIFF bukan hanya sekedar parade bunga, tapi juga panggung kebudayaan dan pariwisata Kota Tomohon,” tambah Pangemanan.
“Kaitan dengan kondisi saat ini, dalam pelaksanaan kegiatan ini tetap terus dihimbau untuk tetap menaati protokol kesehatan,” pungkasnya. (**redaksi)