MANADO – Memperingati bulan Bung Karno pada Juni 2022, Pemerintah Kota Manado (Pemkot) akan menghadirkan perhelatan akbar bertajuk Festival Bung Karno Manado (FBKM) 2022.
Kegiatan akan berlangsung di Kawasan Megamas Manado, tepatnya di areal Dinas Pariwisata Manado. Ini sebagaimana dijabarkan Jimmy Gosal selaku Ketua Panitia FBKM 2022.
“Kegiatan akan berlangsung tiga hari, dimulai tanggal 30 Juni sampai 2 Juli 2022. Lokasinya di areal lahan 16 persen Pemerintah Kota Manado, yang ada di lingkungan Dinas Pariwisata Manado,” terang Gosal melalui rilis resmi yang diterima media ini, Sabtu (18/06/22).
Lanjut dikatakan Gosal, pada prinsipnya panitia akan menggaungkan kembali sosok Bung Karno dalam kegiatan ini. Dengan tujuan, agar kaum muda di Manado bisa lebih memahami sosok Bung Karno secara mendalam.
Selain untuk memperingati bulan Bung Karno, kegiatan yang diinisiasi Wali Kota Andrei Angouw dan Wakil Wali Kota dr. Richard Sualang ini, juga untuk meresponi kurangnya pengenalan dan pemahaman pemuda-pemudi Kota Tinutuan, terhadap sejarah hidup Bapak Proklamator serta pencetus Pancasila tersebut.
“Sekarang kan masih banyak kaum muda yang tidak mengerti dengan tokoh Bung Karno. Untuk itu jugalah kegiatan ini dilaksanakan. Karena pada dasarnya mereka wajib mengenal siapa tokoh pembangun republik ini, dan siapa penggagas dasar negara kita,” lugas Jimmy yang merupakan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Manado itu.
Sementara itu, Sekretaris Panitia Allen Rantebua, menambahkan nantinya konsep acara FBKM 2022 digadang-gadang mencerminkan berbagai aspek dari perjalanan hidup Bung Karno. Dengan nuansa nasionalis, kegiatan akan dikemas secara moderen untuk menarik perhatian Generasi Z.
“Karena eventnya dibuat untuk memperingati Bulan Bung Karno, maka acara-acaranya akan berkaitan dengan Bung Karno itu sendiri,” jelas Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Manado ini.
Kegiatan ini juga papar Allen, akan menjadi bentuk dukungan Pemkot Manado, terhadap program pemerintah pusat yang telah menetapkan bulan Bung Karno sebagai momentum libur nasional. Ini meliputi hari lahir Pancasila pada 1 Juni 1945, hari lahir Bung Karno pada 6 Juni 1901, dan hari kematiannya pada 21 Juni 1970.
“Dari skala nasional kan Pak Presiden sudah lebih dulu mencanangkan ini. Seperti hari lahir Pancasila yang telah ditetapkan sebagai libur nasional. Sekarang Pemkot Manado ingin menunjang program itu, dengan agenda utama untuk mengenalkan sosok Bung Karno kepada kaum muda. Khususnya Generasi Z,” terangnya sembari menambahkan semoga kegiatan ini juga bisa dijadikan event tahunan oleh Pemerintah Kota Manado kedepannya.
Diketahui, kegiatan ini akan menjadi perhelatan perdana FBKM 2022 di Manado. Masyarakat yang hadir dipastikan disuguhkan berbagai acara dengan konsep yang fresh, menarik, dan bisa dinikmati semua kalangan. Terlebih khusus Generasi Z.
Di sisi lain, tujuan utama dari pelaksanaan kegiatan ini untuk membangun pemahaman kolektif terhadap Pancasila sebagai ideologi bangsa dan sebagai dasar NKRI. Dan meningkatkan pemahaman masyarakat Kota Manado terutama generasi muda tentang sejarah, filosofi, dan nilai-nilai Pancasila.
Seluruh rangkaian kegiatan ini sejalan dengan cita cita AARS dalam mewujudkan Manado Maju Sejahtera dengan inspirasi dan semangat Bung Karno dalam Pola Pembangunan Nasional Semesta Berencana. Semangat mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur yang dalam pelaksanaannya menerapkan prinsip overall planning.
Selain itu, harus dimaknai pula bahwa prinsip Trisakti Bung Karno, yaitu berdaulat secara politik, berdikari secara ekonomi dan berkepribadian dalam budaya, sudah seharusnya menjadi bagian dari kehidupan kita sehari hari. Untuk itu kegiatan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam FBK ini merupakan perwujudan dari think globally, act locally.
Dalam Festival ini akan menampilkan beberapa live performances dan instalasi-instalasi seni bertemakan bung karno dan pancasila. Tidak hanya itu saja, terdapat beberapa stan-stan makanan, kopi, fashion serta kerajinan lokal lainnya.
Bulan Juni disebut juga Bulan Bung Karno, karena mengandung tanggal-tanggal bersejarah penting, yang berkaitan dengan perjalanan hidup sang Proklamator sekaligus penggali Pancasila.
Tangal 1 Juni adalah hari lahirnya Pancasila, 6 Juni 1901 adalah hari lahirnya Bung Karno, dan 21 Juni 1970 adalah hari wafatnya Bung Karno. Bulan Bung Karno merupakan momentum untuk menggelorakan kembali semangat dan pemikiran Bung Karno. Serta memperkuat institusionalisasi nilai-nilai budaya dan kearifan lokal yang berdasar pada Pancasila 1 Juni. (**redaksi)