MINUT, Katabrita.com – Bawaslu Minut mengeritik kinerja KPU setempat khususnya soal pelaksanaan putaran pertama Debat Publik antar Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Minut, Kamis (12/11/2020).
Kritikan Bawaslu Minut dilayangkan terkait minimnya sosialisasi dari KPU Minut tentang pelaksanaan debat kandidat, termasuk link akun YouTube live debat yang dibagikan hanya beberapa menit jelang dimulainya debat publik.
“Tujuan debat publik ini yaitu agar publik mengetahui visi misi calon kepala daerah. Harusnya itu tersosialisasi secara maksimal. Tapi kami nilai, hal itu tidak dilakukan KPU Minut. Contohnya untuk link YouTube untuk ditonton warga, tidak tersosialisasi,” ujar Pimpinan Bawaslu Minut Rahman Ismail.
Koordinator Divisi Pengawasan, Hubungan Masyarakat, dan Hubungan antar Lembaga itu berharap, pada debat publik putaran kedua, KPU Minut bisa lebih siap.
“Karena harus dipahami bahwa tidak semua wilayah bisa dijangkau siaran TV dan radio, sehingga KPU harus memaksimalkan akun media sosial seperti YouTube dan Facebook juga lainnya,” pesan Rahman Ismail.
Selain itu, Bawaslu juga menyoroti moderator debat yang tidak mengikuti protokol kesehatan.
“Selain itu moderator tidak menggunakan masker saat proses debat. Hal ini harus diperhatikan karena sudah terjadi sejak debat publik Gubernur Sulut,” tambah Rahman.(red/***)