MANADO – Peserta Rapat Kerja Nasional Forum Komunikasi Pria Kaum Bapak Persekutuan Gereja-Gereja Indonesia (Rakernas FK PKB PGI) mengunjungi Klenteng Ban Hin Kiong yang berada di pusat Kota Manado, Minggu (30/05/21).
Wakil Sekretaris FK PKB PGI Pnt Dr Roland Roeroe mengatakan sebelum Rakernas di mulai (31/05/21) para peserta diajak mengunjungi beberapa tempat wisata, salahsatunya adalah tempat wisata religi Ban Hin Kiong ini. “Wisata religinya tentunya juga dalam rangka menyambut hari lahirnya Pancasila 1 Juni 2021,” ujar Roeroe.
Ia mengatakan, meskipun sebagai bangsa masih belum secara sempurna berhasil merealisasikan nilai-nilai Pancasila, namun harus diakui bahwa eksistensi keindonesiaan, baik sebagai bangsa maupun sebagai Negara, masih dapat bertahan hingga kini berkat Pancasila. “Pancasila sebagai suatu keyakinan dan pendirian yang asasi harus terus diperjuangkan,” tegasnya.
Sementara salahsatu pengurus Kuil Ban Hin Kiong Kota Manado kepada wartawan sedikit memberikan gambaran sejarah Kuil tertua di Kota Manado ini.
“Kuil ini berdiri sejak tahun 1600 an dan ini menjadi salahsatu ikon wisata religi tertua di Kota Manado. Memang kuil ini sudah pernah di renovasi karena pernah mengalami kebakaran namun berkat kegigihan para pendiri dan pengurus akhirnya kuil ini bisa berdiri kokoh di pusat Kota Manado dan menjadi salahsatu tempat wisata religi,” ujarnya, Minggu (30/05/21).
Dari pantauan wartawan nampak rombongan peserta Rakernas FK PKB PGI yang dipandu wasekum Pnt dr roland begitu takjub saat melihat ruangan-ruangan tempat ibadah umat Budha tersebut.
Diketahui FK PKB PGI akan mengadakan Rakernas di Kota Manado (30-31-05) yang akan dibuka oleh Ketua FK PKB PGI Olly Dondokambey SE di hotel Lhuansa.
Rakernas ini juga sudah diawali denganibadah rutin bulanan Forum Komunikasi Pria Kaum Bapak Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (FK PKB PGI), di GMIM Getsemani Sario Kota Baru (Sakobar) Manado, Minggu (30/5/21) yang juga dirangkaian dengan Hari Raya Pentakosta. (redaksi)
